Selamat malam,
Usia saya sekarang 32 tahun, belum berkeluarga. Saya seorang karyawan swasta bagian Accounting dengan latar pendidikan S1 Teknik Industri. Saya bekerja di perusahaan ini sudah hampir 8 tahun. Awalnya saya diterima di perusahaan ini di bagian marketing, tetapi karena saya merasa tidak cocok dengan marketing dan punya pengalaman accounting sebelumnya, saya minta dipindahkan ke bagian accounting yang saat itu sedang membutuhkan orang dan ternyata disetujui. Selama ini saya bermaksud untuk mengambil kuliah S1 Akuntansi lagi dengan maksud bisa menunjang karir saya nantinya, tetapi karena program ekstensi di perguruan tinggi negeri di kota saya tidak mau mengakui beberapa mata kuliah dasar umum yang saya pelajari sebelumnya, niat tersebut saya batalkan di samping karena biayanya relatif besar.
Sekarang di Universitas Terbuka ada program S1 Akuntansi dan saya bermaksud mengikutinya karena biaya yang relatif murah dan tidak perlu menghadiri kelas. Tetapi mengingat umur saya yang sudah tidak muda lagi dan kuatir tidak bisa menyelesaikannya, timbul keraguan untuk kuliah S1 Akuntansi di Universitas Terbuka ini, karena ada batasan umur juga dalam perekrutan karyawan baru.
Di daerah saya, pekerjaan yang sesuai dengan latar pendidikan saya bisa dikatakan sangat minim bahkan tidak ada. Prospek pengembangan karir di perusahaan sekarang ini juga bisa dikatakan tidak ada. Dalam beberapa tahun terakhir ini, saya sering melamar pekerjaan di bagian Accounting, dan sempat dites, tetapi selalu gagal padahal saya yakin sebenarnya saya bisa. Saya berkesimpulan bahwa saya gagal karena latar pendidikan S1 saya bukan Akuntansi. Setiap kali memikirkan hal ini, saya sangat sedih, timbul keputusasaan dan menyesal kenapa dulu tidak kuliah S1 Akuntansi saja yang sebenarnya lebih “mudah” diselesaikan dibandingkan Teknik.
Saya mengambil keputusan untuk tidak melamar bagian Accounting lagi. Belakangan ini, teman saya menawarkan pekerjaan sebagai Penerjemah Bahasa Mandarin, karena kebetulan saya lumayan menguasai bahasa ini, tetapi lokasi kerjanya di luar provinsi. Bahasa Mandarin saya pelajari dari keluarga, di samping itu, saya juga mengambil kursus jarak jauh dari sebuah lembaga di Taiwan dan bisa menyelesaikannya (bersertifikat/ijazah).
Mohon saran dan pendapatnya, yang mana harus saya pilih. Apakah tetap harus mengambil kuliah S1 Akuntansi lagi di Universitas Terbuka karena lowongan kerja dan pilihan karirnya paling banyak tetapi umur saya tidak muda lagi atau menerima tawaran teman sebagai Penerjemah Bahasa Mandarin, tetapi ada rasa enggan karena di luar provinsi yang jauh dari keluarga. Tambahan informasi, Akuntansi dan Bahasa Mandarin tersebut keduanya sama-sama merupakan bidang yang saya minati.
Demikian saya sampaikan, semoga jawaban Bapak/Ibu bisa memberikan bimbingan dan petunjuk atas kebingungan dan kegalauan yang sedang saya hadapi sekarang ini. Mohon maaf jika uraiannya terlalu panjang.
Terima kasih.
Salam,
Rudy
Bapak yang sedang memikirkan pengembangan keahlian,
Terimakasih atas kepercayaan Anda mendiskusikan kebingungan Anda atas tiga keahlian yang telah dimiliki mana yang akan diunggulkan kepada kami, konsultankarir.com.
Sudah seharusnya Anda merasa bahagia atas karunia yang telah diberikan Allah kepada Anda yaitu bidang teknik industri, akuntansi, bahasa mandarin, betul-betul kaya talenta, sebetulnya tinggal bertanya pada hati Anda mana yang paling menyenangkan bagi Anda. Apabila dilihat dari usia Anda saat ini 32 tahun masih cukup muda untuk belajar atau berganti haluan atau menambah kegiatan.
Sebetulnya apabila Anda kuliah lagi di Universitas Terbuka dibidang akuntansi tidak ada ruginya paling tidak secara legalitas Anda mendapat pengakuan atas keahlian dibidang akuntansi tersebut. Bahkan apabila diteruskan sampai dengan S-2 dapat menjadi landasan untuk menjadi dosen atau membuat konsultan dibidang akuntansi untuk perusahaan-perusahaan kecil.
Sedangkan kemahiran dalam bahasa Mandarin sebetulnya bisa dijalani secara jarak jauh, karena menterjemahkan dapat dilakukan di rumah dan apabila selesai langsung dikirim melalui email, bahkan bisa dilanjutkan dengan melakukan kerjasama dengan penerbit besar seperti Gramedia. Karena biasanya penerbit besar itu juga menerima karya terjemahan buku cerita atau buku jenis lain. Disamping tawaran dari teman Anda.
Sedangkan kemahiran di bidang teknik industri bisa Anda gunakan untuk membuat workshop atau pabrik kecil. Atau menjadi konsultan di pabrik-pabrik baru atau pabrik kecil.
Jadi kalau dilihat peluang Anda untuk mengembangkan diri cukup luas, semoga pendapat kami ini dapat menjadi cermin bagi Anda, sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan Anda pada saat memutuskan.
Semoga Anda langsung dapat memutuskan dengan lebih yakin, apakah melanjutkan sambil tetap bekerja di tempat lama, atau setelah selesai kuliah mau pindah ke perusahaan lain atau pindah jalur menjadi konsultan atau menjadi penterjemah atau melanjutkan sekolah dibidang akuntansi tetap bekerja ditempat lama tetapi menambah kegiatan menjadi penterjemah. Silahkan memilih diantara pelangi talenta Anda. Kami mengucapkan selamat menempuh hidup baru sesuai dengan pilihan Anda.
Demikian masukan yang dapat diberikan semoga sharing ini dapat mempercepat keputusan Anda. Sebab yang paling tahu situasi dan kondisi kehidupan Anda adalah Anda sendiri.
Jadi jangan pernah ragu dengan kemampuan karena Anda mempunyai multi talenta namun belum dioptimalkan.
Salam,
Pia Noorbambang
dibutuhkan akuntan yang fasih berbahasa mandarin lisan-tulisan, berdomisili di sekitar kelapa gading. hub kami via email di admin@csmindo.com atau 021-45870459. Terimakasih.